Saturday, September 15, 2007

Ujian Saringan Tiga Kali

Pd Zaman Yunani kuno, Dr. Socrates adalah seorang terpelajar dan intelektual yang terkenal reputasinya kerana pengetahuan dan kebijaksanannya yang tinggi. Suatu hari seorang lelaki berjumpa dengan Socrates dan berkata, "Tahukah anda apa yang baru saja saya dengar mengenai salah seorang teman anda?"

"Tunggu sebentar," jawab Dr. Socrates.

"Sebelum memberitahukan saya sesuatu, saya ingin anda mengikuti sebuah ujian kecil. Ujian tersebut dinamakan Ujian Saringan Tiga Kali."

"Saringan tiga kali?" tanya lelaki tersebut.

"Betul," lanjut Dr. Socrates.

"Sebelum anda mengatakan kepada saya mengenai teman saya, mungkin merupakan idea yang baik untuk menyediakan waktu sejenak dan menyaring apa yang akan anda katakan. Itulah kenapa saya sebut sebagai Ujian Saringan Tiga Kali.

Saringan yang pertama adalah KEBENARAN.

Sudah pastikah anda bahawa apa yang anda akan katakan kepada saya adalah benar?"

"Tidak," kata lelaki tersebut,"sesungguhnya saya baru saja mendengarnya dan ingin memberitahukannya kepada anda".

"Baiklah," kata Socrates. "

Jadi anda sungguh tidak tahu apakah hal itu benar atau tidak."

Sekarang mari kita coba saringan kedua yaitu : KEBAIKAN

Apakah yang akan anda katakan kepada saya mengenai teman saya adalah sesuatu yang baik ?"

"Tidak, sebaliknya, mengenai hal yang buruk".

"Jadi," lanjut Socrates, "anda ingin mengatakan kepada saya sesuatu yang buruk mengenai dia, tetapi anda tidak yakin kalau itu benar.

Anda mungkin masih bisa lulus ujian selanjutnya, yaitu: KEGUNAAN

Apakah apa yang anda ingin beritahukan kepada saya tentang teman saya tersebut akan berguna buat saya ?"

"Tidak, sungguh tidak," jawab pria tersebut.

"Kalau begitu," simpul Dr. Socrates," jika apa yang anda ingin beritahukan kepada saya... tidak benar, tidak juga baik, bahkan tidak berguna untuk saya, kenapa ingin menceritakan kepada saya ?"


p/s: Manusia tak pernah lari dari bergosip dan bercerita perkara yang tak baik tentang seseorang. Jadi kalau nak elakkan diri daripada bergosip ingatlah cerita ni.

0 komentar:

Post a Comment